Pelantikan pertama Susilo Bambang Yudhoyono

Acara pelantikan pertama Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Presiden ke-6 Indonesia dilakukan di kantor DPR/MPR, Jakarta padatanggal 20 Oktober 2004. Acara ini menandai secara rasmi dimulainya masa jawatan pertama Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Presiden dan Jusuf Kalla sebagai Timbalan Presiden Indonesia. Kedua-duanya dilantik selepas memenangkan pemilihan umum presiden pusingan kedua pada 20 September 2004.[1][2]

Foto kepresidenan resmi Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla (2004).

Suatu ketika pada 2003, Sofjan Wanandi selaku ketua Apindo (Persatuan Usahawan Indonesia) menjadi penceramah dalam Musyawarah Kebangsaan Himpunan Kawasan Industri Indonesia (HKI) di Hotel Hard Rock, Bali. Penceramah lain ialah SBY yang berkhidmat Menteri Penyelaras Politik dan Keselamatan (Menkopolkam). Sofjan mengenalnya sejak SBY berkhidmat Menteri Perlombongan dan Tenaga pada 1999, kemudian ia mencadangkan agar SBY menjadi calon Presiden dan disetujui oleh ahli HKI yang hadir saat Musyawarah Kebangsaan.[3] SBY tersenyum.”

Dalam Negeri

  • Ani Yudhoyono, Ibu Negara Indonesia
  • Mufidah Jusuf Kalla, Ibu Timbalan Negara Indonesia
  • Taufik Kiemas, Encik Negara Indonesia ke-5[4]
  • Sudharmono, Timbalan Presiden Indonesia ke-5
  • Try Soetrisno, Timbalan Presiden Indonesia ke-6
  • Guruh Soekarnoputra, adik kandung Megawati Soekarnoputri
  • Hasyim Muzadi, Calon Timbalan Presiden yang mendampingi Megawati Soekarnoputri[5]

Rujukan

  1. ^ Ini Presiden pilihan rakyat Antaranews.com (19/10/2019)
  2. ^ 20 Oktober: Tiga Presiden RI pernah dilantik hari ini Elshinta.com (20/10/2019)
  3. ^ Cerita di Balik Pasangan SBY-JK di Pilpres 2004 Historia. Diakses tanggal 18 Mei 2020
  4. ^ Kisah Pelantikan Presiden SBY Disaksikan Langsung Lima Kepala Negara Merdeka.com (19/10/2019)
  5. ^ Cerita Pilpres 2004, Hasyim Muzadi Berharap Capres yang Kalah Legowo Detik.com, Selasa (22/7/2014)