Pasukan pengawal setia negeri Johor

Pasukan Pengawal Setia Negeri Johor
Askar Timbalan Setia Negeri Johor
عسكر تيمبالن ستيا نڬري جوهر
Lambang Tentara Johor
Dibentuk11 Mei 1886
Negara Malaysia
Aliansi Sultan Johor
Tipe unitPengawal kerajaan
Peran
  • Primer: Melindungi Sultan Johor dan keluarga kerajaan Johor.
  • Sekunder: Berpartisipasi bersama Angkatan Tentara Malaysia ketika kedaruratan atau perang.
MarkasKamp Sultan Ibrahim, Johor Bahru
Julukan"Tentara Sultan"
PelindungSultan Johor
MotoTaat dengan setia (Obey faithfully)
Warna seragam   Royal blue and yellow
  • Baret:   Sherwood green
  • Ulang tahun11 Mei
    Pertempuran
    • Perang Dunia I

      Dahagi Singapura

      Perang Dunia II
    Tokoh
    KomandanSultan Ibrahim Ismail
    Komandan militerMayor Jendral Tunku Ismail Idris, (Putra mahkota Johor)
    Wakil komandan militerMayor Ahmad Hamdan Libar
    Pesawat tempur
    HelikopterSikorsky 76 B

    Pasukan Pengawal Setia Negeri Johor (bahasa Melayu: Askar Timbalan Setia Negeri Johor) atau juga biasa disebut Tentara Johor adalah angkatan tentara yang dimiliki oleh Negeri Johor yang dibentuk pada masa pemerintahan Sultan Ibrahim ibni Sultan Abu Bakar (Sultan Temenggung Johor ke-2).

    Johor merupakan negeri (negara bagian) pertama dan satu-satunya di Federasi Malaya yang memiliki pasukan tentara modernnya sendiri dan juga sebagai organisasi militer tertua di negara Malaysia saat ini. Tentara Johor dibiayai secara mandiri oleh negeri Johor.

    Sejarah

    Sultan Ibrahim (berkuasa tahun 1895-1959) sebagai Kolonel Tentara Johor pada parade ulang tahun raja di Singapura

    Pasukan pengawal setia negeri Johor didirikan pada tahun 1885 berdasarkan pada Perjanjian Anglo-Johor tahun 1885 yang ditandatangani oleh Sultan Ibrahim ibni Sultan Abu Bakar dan Ratu Victoria di London, Inggris untuk menegakkan perdamaian dan melindungi Johor termasuk Singapura dari ancaman luar.[1]

    Pada awal berdirinya, tentara Johor hanya berkekuatan satu kompi percobaan yang terdiri dari 60 orang melayu Johor sebagai tentara infantri dan 20 orang punjabi sebagai tentara artileri.[2] Kapten Newland seorang perwira militer Inggris dilantik sebagai komandan yang pertama.[3]

    Tanda kepangkatan

    Tanda kepangkatan untuk Pasukan pengawal setia negeri Johor hampir sama dengan tanda kepangkatan yang dimiliki tentara angkatan darat pada umumnya, tetapi ada beberapa jabatan yang ditiadakan.

    Perwira

    Berikut adalah tanda kepangkatan untuk jenjang Perwira

    Jenjang Perwira Tinggi Perwira Menengah Perwira Pertama Kadet
    Johor Johor
    Tanpa tanda pangkat
    Komandan
    Jenderal Besar
    Mejar Jeneral
    Mayor Jenderal
    Brigedier Jeneral
    Brigadir Jenderal
    Mejar
    Mayor
    Kapten
    Kapten
    Leftenan
    Letnan Satu
    Leftenan Muda
    Letnan Dua
    Pegawai Kadet
    Taruna

    Pangkat lain

    Berikut adalah tanda kepangkatan untuk jenjang Bintara dan Tamtama.

    Jenjang Bintara Tamtama Kadet
    Johor Johor
    Tidak ada
    jabatan
    Tidak ada
    jabatan
    Tidak ada
    jabatan
    Tanpa
    tanda pangkat
    Pegawai Waran
    Sersan Mayor
    Staf Sarjan
    Sersan Kepala
    Sarjan
    Sersan Satu
    Korporal
    Kopral Kepala
    Lans Korporal
    Kopral Dua
    Prebet
    Prajurit Dua
    Rekrut
    Calon Bintara/Tamtama

    Referensi

    1. ^ "Askar Timbalan Setia Negeri Johor (TSN)". Sang Jakas Biru (dalam bahasa Melayu). 21 April 2011. Diakses tanggal 28 Mei 2020.  Lebih dari satu parameter |lang= dan |language= yang digunakan (bantuan)
    2. ^ Dang Ku Puteri (6 Maret 2018). "Askar Timbalan Setia Negeri Johor/Johor Military Forces: Sebuah Pengenalan". The Patriots (dalam bahasa Melayu). Diakses tanggal 26 Mei 2020. 
    3. ^ "Interesting Fact-History of Johor-Formation of Johor Military Force" (dalam bahasa Inggris). JOHOR Southern Tigers. 17 April 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-01-19. Diakses tanggal 28 Juni 2020.