Lumbantungkup

2°26′15″N 98°53′09″E / 2.43750°N 98.88583°E / 2.43750; 98.88583

Lumbantungkup (Surat Batak: ᯞᯔᯮ᯲ᯅᯉ᯲ᯖᯮᯰᯂᯇᯮ᯲) ditulis juga sebagai Lumban Tungkup) adalah salah satu marga Batak Toba dan merupakan sub-marga dari marga Nainggolan. Leluhur marga Lumbantungkup adalah Tanja Bau yang merupakan keturunan dari Tungkup Raja, cucu keempat dari Toga Nainggolan yang berasal dari Nainggolan, Samosir.[1]

Silsilah

TOGA NAINGGOLAN
SibatuSihombar
BatuaraParhusipRaja Nahor (Lumbannahor)Tungkup RajaRaja Padot (Lumbansiantar)
SindarniariOmpu Sotembalon
SindarnihutaAma ni Sotembalon
Mogot PinaunganDatu RajinRaja Mardungdung (Hutabalian)
Tanjabau (Lumbantungkup)Datu Parulas Parultop (Lumbanraja)
Ompu BinggarTuan SipongoOmpu Pugun
Ama ni BinggarOmpu DalokdakOmpu SoginjangonOmpu BabanihutaOmpu LomaknihutaAma ni PugunGuru Tumindi
Ompu Raja Pioan
Br. Sihombing
Ama ni DalokdakOmpu Sondang
Ama ni PioanOmpu HagoaranOmpu SionggangOmpu Huta SadaOmpu Tonggam MuliaOmpu GundasOmpu Ala OgungOmpu TinatapOmpu Manampua
Ompu Andaliman
Ompu BatujonggaOmpu Satur

Toga Nainggolan memiliki 2 Putra yaitu:

  1. Sibatu
  2. Sihombar

Sihombar memiliki 3 putra yaitu:

  1. Raja Nahor
  2. Tungkup Raja
  3. Raja Padot

Tungkup Raja memiliki 1 putra yaitu:

  1. Sindarniari

Sindarniari memiliki 1 putra yaitu:

  1. Sindarnihuta

Sindarnihuta memiliki 1 putra yaitu:

  1. Mogot Pinaungan

Mogot Pinaungan memiliki 2 putra yaitu:

  1. Tanja Bau (Lumbantungkup)
  2. Datu Parulas Parultop (Lumbanraja)

Tanja Bau memiliki 3 putra yaitu:

  1. Ompu Binggar
  2. Tuan Sipongo
  3. Ompu Pugun

Etimologi

Secara etimologi, nama Lumbantungkup dalam bahasa Batak Toba secara harfiah merujuk kepada kata lumban dan tungkup yang memiliki arti sebagai perkampungan tertutup di Pulau Samosir:

  • Kata lumban dalam bahasa Batak Toba berarti kampung (desa),
  • Kata tungkup dalam bahasa Batak Toba memiliki arti tutup.

Karna Tanjabau seorang diri tinggal di permukiman tertutup Harian Nainggolan, sehingga ia diberi gelar dengan nama Lumbantungkup.

Tokoh

Beberapa tokoh yang bermarga Nainggolan Lumbantungkup, di antaranya adalah:

  • Suwondo Nainggolan

Referensi

  1. ^ C., Vergouwen, J. (2013). The Social Organisation and Customary Law of the Toba-Batak of Northern Sumatra. Springer Netherlands. ISBN 978-94-015-1035-6. OCLC 1066180715. 


Ikon rintisan

Artikel bertopik Batak ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s